Postingan

Puisi Sodiki Pandawa "Bayang Senja"

Gambar
"BAYANG SENJA" Kau hanya sebersit sinar surya dibatas senja,  Mampu kulihat kurasa hangat, Namun kau hanya sebersit sinar surya dibatas senja, Takmampu kugenggam kudekap erat,         Kau dekat begitu memikat,          Memanja erat lembut menjerat,          Namun kau hanya bayang bayang,          Saat datang terang lalu menghilang, Peluk erat coba ku genggam, Lembut jemari sang angin malam, Namun ku sadar semua kelam, Tiada bayang yang mampu ku kenang. . . Banjarnegara, 29 Juni 2013 "Ada Kalanya Kita Harus Rela Melepas Untuk  Berani  Kembali Menggenggam"

Puisi Sodiki Pandawa "Bukan Puisiku Yang Lalu"

Gambar
"BUKAN PUISIKU YANG LALU" Kau bukan puisiku yang lalu, Yang kutuliskan dalam tiap sajakku, Kau bukan puisiku yang lalu, Yang kurangkai dalam tiap syairku, Kau Bukan januari di bulan juni, Bukan mawar yang gugur di musim semi, Atau bunga melati yang layu tanpa di rayu,         Kau malam sunyi yang memikat,         Menidurkan singa perkasa pada bulannya,         Tersungkur pada tonggak anggun yang perkasa,         Menjamur dalam warna yang tak nyata, Kau bukan puisiku yang dulu, Yang mampu mengubah pelangi di ujung hari, Kau redup bagai api tertiup mimpi, Kau bukan puisiku yang dulu, yang hanya mampu merajai hati yang terlucuti,         Tak perlu lagi ku tutup mata,         Saat hati ini nyata telah buta,         Tak per...

Puisi Sodiki Pandawa "Aku Ingin Jadi Dia"

Gambar
"Aku Ingin Jadi Dia” Aku ingin jadi dia, Yang mampu menatapmu lalu kau sapa dia, Aku ingin jadi dia, Yang mampu menyapamu lalu kau sentuh dia, Aku ingin jadi dia, Yang mampu menyentuhmu lalu kau genggam jemarinya, Aku ingin jadi dia, yang mampu menggenggammu lalu kau peluk dia,          Sayang aku bukan dia,          Yang selalu kau lihat berharga meski ia tak bermakna,          Sayang  aku  bukan  dia ,          Yang selalu kau pandang sempurna meski ia tak berharga,          Sayang  aku  bukan  dia ,          Yang selalu  jadi  tempatmu bermanja meski berkali ia meluka,          Sayang  aku  bukan  dia          Yang selalu kau banggakan meski berkali kau di acuhkan, Ke...

Puisi Sodiki Pandawa ''Aku Sajak Takterkenang''

Gambar
"AKU SAJAK TAK TERKENANG" Pahami aku yang bukan langit penuh bintang, Bukan juga sutra yang taktersentuh para jalang,  Atau kanfas putih tanpa lukisan yang usang, Dan bukan pula mentari tanpa petang,        Pahami aku yang hanya embun di ujung ilalang,         Bermimpi menyejukkan jiwa di antara padang gersang,         Memberi harapan pada mawar mekar yang pernah tumbang,         Dan berakhir dalam sajak takterkenang, Dan terus saja panggil aku pecundang, Hingga esok aku bangga jadi pemenang, Menguburmu dan kau akan terbuang, Berakhir dalam sajak takterkenang,         Aku bukan domba yang mmaksa terbang,         Hanya sayapku patah dan menghilang,         Bagai kupu-kupu gemulai tanpa tulang,         Yang berakhir habis diujung pedang, Kini bungaku layu berguguran, Tak mampu ku ...